Simple Menu

Office Address

123/A, Miranda City Likaoli Prikano, Dope

Phone Number

+0989 7876 9865 9
+(090) 8765 86543 85

Email Address

info@example.com
example.mail@hum.com

LPPM UMBY Lakukan Inseminasi Kambing PE Di Nganggring

Sedayu (25/11), Dalam rangka melestarikan generik kambing PE Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UMBY bekerjasama dengan UPTD Balai Pengembangan Mutu Bibit Pakan Ternak dan Diasnotik Kehewanan (BPBPTDK Dinas Pertanian Provinsi DIY berhasil melakukan Inseminasi Buatan (IB) untuk 32 ekor kambing PE di kelompok Tani Ternak Mandiri Nganggring Girikerto Turi Sleman Rabu (25/11) kemarin. Tim LPPM UMBY yang Hadir dalam pelaksanaan tersebut adalah Ir Setyo Utomo MP, Ir Fx Suwarta MP Dr Ir Srihartati Candra Dewi MP, Ir Nur Rasminati MP dan Ir Sonita Rosningsih MP sementara dari UPTD BPBPTKD adalah Subarsono, Sigit Sutanto dan Woro Indri Astuti.

Ir Setyo Utomo MP ketua tim mengatakan, program ini terlaksana berkat perolehan dana Hibah Kompetitif Strategi Nasional (Sinta) Puslitbangnak Cluster pembibitan Kambing yang diperoleh LPPM UMBY dari DP2M Dikti 2009. Dalam pelaksanaanya tim Sinta LPPM UMBY mengambil sperma kambing PE pejantan milik kelompok Tani Ternak Mandiri selanjutnya sperma diteliti di UPTD BPBPTDK untuk dilihat tingkat mortalitas, dan gerakan masanya, pengujian dilakukan melalui 3 metode yaitu pengenceran dengan kuning telor, Aquades dan Air Kelapa. Sebelum dilakukan IB terlebih dulu indukan diberikan Sinkronosasi hormon PGF2 Alfa selama 72 jam. Subarsono Inseminator dari UPTD BPBPTDK Dinas Pertanian DIY mengatakan bahwa, dari hasil uji laboratorium menunjukkan bahwa sperma pejantan milik kelompok Tani Ternak Mandiri  cukup bagus untuk dijadikan Inseminasi Buatan.

Winarto Ketua Kelompok Tani Ternak Mandiri mengatakan, ”Jumlah pejantan yang dimiliki kelompok sangat minim tidak sesuai dengan jumlah indukanya, sehingga produksinya juga lambat,  semoga program  IB nisasi kali ini bisa berhasil sehingga kelompok kami dapat segera memperoleh anakan dari generasi sendiri dan produksinya pun akan meningkat  karena tidak lagi tergantung dan menunggu giliran pejantan kawin alami”, katanya.

Author

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *